MEMILIH LOKASI PETERNAKAN AYAM BROILER YANG IDEAL

 MEMILIH LOKASI PETERNAKAN AYAM BROILER YANG IDEAL merupakan faktor yang paling penting dan paling utama sebelum mendirikan usaha peternakan ayam broiler (ayam pedaging).
MEMILIH LOKASI PETERNAKAN AYAM BROILER YANG IDEAL memang akan memudahkan dan menguntungkan peternak dalam bisnis ayam broiler.
Tetapi jangan melupakan harga tanah, carilah harga tanah yang relative murah dan cocok untuk kehidupan ayam broiler serta mudah dijangkau alat transportasi dan komunikasi.

Untuk peternak pemula sangat tidak disarankan membeli tanah kecuali mereka yang sebelumnya sudah memiliki lahan kosong sebaiknya peternak menyewa tanah kosong untuk jangka waktu pendek seperti 5 tahun atau jangka wktu panjang yang tidak ditentukan batas waktunya.
Alasannya adalah untuk menekan investasi modal awal lebih sedikit dan putaran modal lebih ringan dan harus MEMILIH LOKASI PETERNAKAN AYAM BROILER YANG IDEAL dan melihat keaadan lokasi tersebut cocok dan layak untuk memelihara  ayam atau tidak.
Selain itu, perkembangan harga di lokasi calon peternakan yang terletak didaerah kurang produktif sehingga kperkembangan penduduknya lebih lambat dibandingkan lokasi tanah yang berada ti tepi jalan besar atau tanah yang produktif.

MEMILIH LOKASI PETERNAKAN AYAM BROILER YANG IDEAL

 Dalam suatu peternakan baik itu peternakan rakyat, peternakan skala kecil menengah dan apalagi skala besar, harus MEMILIH LOKASI PETERNAKAN AYAM BROILER YANG IDEAL dan mempunyai kriteria sebagai berikut:

1.  Pilihlah lokasi yang ideal dan strategis  dan sedekat mungkin tanah datar dengan ases jalan yang bagus dan dapat dilewati truk besar minimal dengan muatan (8 ton), dengan iklim yang sejuk, dan kualitas air yang bagus.
2.  Lokasi suatu peternakan sangat berkaitan erat dengan ternak itu sendiri, pemasaran hasil ternak ayam boiler kelak, berkaitan dengan pasokan sumber daya dan Semua itu berkaitan dengan biaya produksi ayam boiler.
3.  Lokasi suatu peternakan haruslah di daerah yang memang diperuntukan untuk suatu peternakan, yaitu sesuai rencana induk pemerintah daerah setempat, Jangan memilih lokasi yang memang diperuntukannya untuk yang lain dari itu.
4.  Lokasi suatu peternakan haruslah jauh dari lokasi pemukiman penduduk. Idealnya jarak kandang dengan pemukiman minimal ( 5 - 10 km ). Namun, bagi perumahan yang sudah terbiasa dengan peternakan ayam broiler  jarak peternakan dengan pemukiman minimal (100 m).
5. Lahan yang baik untuk suatu peternakan ayam broiler adalah lahan yang kurang produktif seperti: tanah tandus, pertanian kering atau sawah tadah hujan.
6.  Sumber AIR harus tersedia terus menerus dalam jumlah yang memadai. Sumber air hendaknya mampu menyediakan air yang memiliki kualitas baik, baik fisik, biologis, maupun kimia, kualitas air yang baik ( PH 6 – 7 dan T 14*C ), jika Mikroba & Polutan tidak  Melebihi Batas ambang ,( tambhkan Kaporit, chlorine,  atau Peroksida ). Tanpa pasokan air yang cukup konsumsi pakan (feed intake) akan sulit tercapai dan performance broiler juga akan menurun. Dalam MEMILIH LOKASI PETERNAKAN AYAM BROILER YANG IDEAL harus ada uji kualitas air sebelum memulai peternakan ayam broiler.Bila kualitas air kurang memenuhi sarat bias juga dilakukan rekayasa dengan berbagai perlakuan misalna sehingga didapat air dengan kualitas baik dan jernih.

TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGANIA

Semoga bermanfaat

Tweet